Kamis, 27 Mei 2010
Wajah Wanita dalam Media Cetak.
Penuh Bedak Tanpa Detak, Belepotan Gincu Tanpa Memacu, “Jangan Beli.” Wajah Wanita dalam Media Cetak.(tams)
Memang sangat mengenaskan nasib perempuan di media massa, bisa dikatakan penuh luka dan tercabik. Mungkin hal itu yang sering didengar pada saat seminar, diskusi dan lain sebagainya yang bertemakan “Wajah Perempuan di Media Cetak.”
Selalu timbul perdebatan klasik jika membicarakan hal tersebut. Mangapa hal itu terjadi? Satu sisi kita bisa melihat dimana banyak pekerja pers masih didominasi kaum pria. Hal tersebut membuat wanita dipandang dengan stereo negative (Baik secara psikologis maupun secara fisik).
Tidak dipungkiri, dari sekian banyak pengasuh media didominasi oleh pria. Dan aktor yang paling penting dalam masalah ini merupakan invisible hand yang merupakan wujud dari orang (entah pria atau wanita), atau mungkin juga berupa ‘benda’ atau pemikiran dibalik layar media tersebut. Dan invisible hand tersebut seperti sebuah stereo negative yang membuat wajah wanita di media massa tidak manusiawi. Ibarat kata wanita sebagai simpul yang luka dan tercabik yang dilahap oleh mata – mata yang lapar.
Ilustrasi
Adegan 1:
Di sebuah rapat redaksi dimana staf – staf redaksi berkumpul (mainstream) tentang media perempuan untuk melakukan evaluasi kerja dan rencana kerja selanjutnya.
(+): Media kita seret di pasaran.
(-): Pantas saja. Covernya jelek. Tidak Eye Catching. Artisnya jelek.
(--): Betul. Kurang seksi dan menantang.
(++): Sebenarnya bukan jelek, hanya sudut pengambilan gambar si model/ artis yang perlu diperbaiki. Coba kalo pengambilannya tidak frontal. Modelnya disuruh menoleh sedikit pasti lebih cantik.
Adegan 2: (Di suasana yang sama di lain waktu)
(+): Nomer depan siapa covernya?
(-): Si A saja, dia kan baru mendapat award atas kerja kerasnya.
(+): Gila kamu. Nggak, dia itu sudah terlalu tua. Mukanya sudah tidak ada manis – manisnya. Kamu mau nomer depan kita anjlok lagi? Yang bener dong kalau kasih usulan.
Catatan: 1. Si (+) atau (-) bisa pria, bisa wanita.
2. Pusatkan pada kata yang dicetak tebal.
Bahasan:
Dari dua ilustrasi di atas dapat direkam dan diambil kesimpulan yang merupakan idealis dari media terhadap perempuan tergantung dari semangat yang mewarnai isi media tersebut. Sebuah sisi dimana wanita didasarkan pada kecantikannya yang cenderung ditempatkan sebagai vulnerable: ditolak – diterima; dipuja – dihina; diatur!
Apa itu cantik? Tidak ada definisi yang universal dan abadi, semuanya tergantung dari nuansa sesaat. Misalnya saat ini, manusia (baik pria atau wanita) oleh suatu kekuasaan yang bergerak di bawah permukaan diarahkan untuk mengidolakan suatu perempuan, sebut saja Cindy Crawford, Madonna, Julia Roberts, Britnet Spears (yang dicap sensual), Demi Moore (yang dicap kasual), Lady Diana (yang dicap lemah lembut dan memiliki senyum manis). Penokohan selebritas asing akhirnya berpengaruh pada wajah media perempuan di negeri ini
Dari ilustrasi tersebut bisa disimpulkan, selain cantik wanita itu harus muda. Bahkan kalau bisa harus perawan (belum menikah). Kalaupun sudah menikah, ia harus memiliki sensasi atau berita khusus (melahirkan, mengandung, bercerai, tersangkut hukum, seksi, tampil mengejutkan).
Tidak percaya? Silakan simak sampul halaman profil media perempuan. Ulasan yang pasti akan muncul mengenai obrolan bagaimana merawat dan memanjakan diri dengan beberapa poin khusus; komentar tentang kekasih idola, cerita bagaimana wanita membagi waktu karir, suami, anak atau pertanyaan sepele, “Bisa masak atau tidak?”
Pada prinsipnya, gambaran tentang wanita dirumuskan dengan 5P: Mahluk yang harus tampil memikat (pigura); pengurus utama rumah tangga (pilar); Objek pemuas lelaki (peraduan); mustahil meninggalkan dapur (pinggan); khawatir tidak diterima pergaulan (pergaulan). Rumus ini dibuat oleh Dr. Thamrin Amal yang meneliti isi empat media di Jakarta.
Ini menjadi “potret” keadaan masyarakat di mana media didagangkan. Tetapi budaya menominalkan segala sesuatu yang berpengaruh pada kelanggengan media yang menampilkan sosok wanita, yang oleh banyak intelektual dikatakan penuh luka.
Dari bahasan ini mungkin timbul pertanyaan, “Kalau begitu media massa (khususnya media massa perempuan) kita hanya bicara keuntungan?” Secara rasional bisa kita jawab, “Ya!”
Terlalu jauh jika media mampu melakukan transformasi sejarah dalam arti memberi kecerahan dengan menampilkan sosok wanita yang utuh.
Faktor invisible hand itu yang membentuk media tersebut. Hal lain adalah wanita menjadi sasaran empuk karena bersifat a – politis (tidak mengandung unsur politik), sehingga dinilai aman.
Sekarang tergantung dari pembacanya, bila memang media cetak itu masih “menjual” bedak tak memberi detak kemajuan, dan masih bergincu tak pernah memacu ke arah pencerahan, "jangan beli." Media itu akan mati dengan sendirinya!
(tams)
Selasa, 25 Mei 2010
CATATAN NAKAL TENTANG NASIONALISME
NASIONALISME adalah membiarkan rakyatnya kelaparan di tengah luasnya hamparan padi indonesia.
Nasionalisme bagiku adalah rasa cinta kita pada tanah air. Tapi"NASIONALISME" yang aku lihat, dengar& rasakan adalah tertindas dinegara sendiri.
NASIONALISME adalah menjual aset strategis pada bangsa asing, sekaligus menjadikannya sebagai jaminan utang luar negeri, swasta dan pemerintah.
NASIONALISME adalah membiarkan kapitalis asing memperkosa hak buruh & menganggap buruh sebagai budak belian.
NASIONALISME adalah membiarkan kapitalis asing menguliti Sumber Daya Alam Indonesia seperti Freeport, Newmont, Exxon sementara Indonesia hanya kebagian limbahnya saja.
NASIONALISME adalah membiarkan cukong kayu membabat habis hutan Indonesia, sementara tanah longsor, banjir menghantui masyarakat.
NASIONALISME adalah mengimpor beras, kedelai, gula, dsb yang membuatpetani Indonesia menjadi komunitas miskin sepanjang masa.
NASIONALISME adalah membiarkan hewan langka menjadi hak milik perorangan,sementara kini hewan langka hanya dapat dihitung dengan jari.
NASIONALISME adalah membiarkan anak cucu kita hanya mendengarkan dongeng tentang rimbunnya hutan Indonesia pada masa lalu.
NASIONALISME adalah membiarkan rakyatnya sendiri kesusahan mendapatkan BBM, sementara cukong asing dengan mudah mendapatkan BBM dari tangki selundupan.
NASIONALISME adalah menaikkan tarif dasar listrik, BBM, sembako secara berkala sehingga dapat mendongkrak angka kematian dengan cara bunuh diri, tingkat pelacuran, putus sekolah, kriminalitas & pengangguran.
NASIONALISME adalah membiarkan rakyatnya kelaparan di tengah luasnya hamparan padi indonesia.
NASIONALISME adalah lebih mudah menghafalkan lagu yang sedang marak didengar di radio dan televisi, dan lupa akan lagu nasional yang ada.
NASIONALISME adalah lupa menyanyikan lagu Indonesia Raya dalam sidang DPR.
NASIONALISME adalah membiarkan karya budaya negara sendiri direbut dan dicuri negara lain.
Bosan aku mendengar "NASIONALISME" saat ini, yang aku lihat& rasakan. Tapi yang jelas Nasionalisme adalah kata yang teronggok sepi di halaman 684 Kamus Besar Bahasa Indonesia, Edisi ke 2, cetakan ke 7, tahun 1996, Balai Pustaka, Jakarta.
(tams)
Rabu, 19 Mei 2010
>>> Menekan Sebuah Tekanan
Karena dengan tekanan air bisa mengalir lebih deras
Seperti biasa dalam hidup kita, ketika kita berada dalam sebuah titik jenuh. Dimana sebuah harapan teronggok saat kita mencoba melangkah lebih jauh. Saat tekanan mengiringi langkah kita untuk berbuat lebih. Dan ketika sebagian dari mereka menggantungkan asanya.
***
Yaa, sejenak aku merehat dari pandangan itu. Aku hela nafas lebih dalam untuk berbuat lebih baik kembali. Disaat sebagian orang berkata ini tidak, aku hanya berkata,"Mungkin ini masih bisa."
Tidak hanya itu,terkadang tekanan juga datang bersama langkah kita. Tak perlu cemas kawan, nikmatilah tekanan - tekanan itu.
Karena dengan tekanan air bisa mengalir lebih deras,
Karena dengan tekanan angin bisa berhembus lebih kencang,
Karena tekanan bumi bisa berputar.
Dan karena tekanan, kita bisa berbuat lebih baik
Semangat kawan....
Senin, 17 Mei 2010
Belajar Memaknai Makna
Seperti hidup kita, adakah kebaikan bisa kita torehkan sebelum usia menutup mata? Atau kita hanya akan menyesalkan apa yang sudah kita sia - siakan. Dan sebelum terlambat, semoga kita bisa lebih memaknai makna dalam hidup ini.
Semangat kawan....!!!!
Terkadang tidak kita kita pungkiri ketika kita terpatri dengan sebuah makna yang sudah melekat di kepala kita. Dan ada kalanya kitapun merasa ingin tahu lebih dalam tentang sebuah makna yang lebih tersirat di balik makna yang kita ketahui selama ini, bahkan dalam perjalanan hdup kita.
Contoh sederhana dalam hidup yang kita telah ketahui sejak kecil. Ketika mataku tertuju pada sebuah alat yang lumayan panjang dan berujung lancip dan teronggok di atas meja sebuah ruangan. Aku ambil itu dan aku torehkan ujungnya yang lancip di kulitku yang sedikit berkeringat. Perlahan goresan hitam itupun melintang di kulitku. Ya, sebuah pulpen yang masih ku pegang dan ku pandangi.
Apa itu pulpen? Aku hanya mengetahui dari pendahuluku tentang sebuah alat yang digunakan untuk menulis yang mengeluarkan tinta saat digoreskan. Adakah makna lain yang bisa dimengerti? Ataukah ada makna kegunaan lain yang masih bisa aku pelajari. Ya, aku masih mencari tahu kegunaan dan makna lain itu.
Seperti dalam hidup kita, adakah makna lain yang ada dalam diri kita ataukah masih ada kegunaan lain yang ada dalam diri kita terutama untuk hal yang lebih baik. Seperti pulpen itu yang terus menggoreskan penanya hingga habis sudah tinta yang di dalamnya, adakah coretan -coretan itu bermakna dan berguna? Atau hanya tergores sia - sia.
Seperti hidup kita, adakah kebaikan bisa kita torehkan sebelum usia menutup mata? Atau kita hanya akan menyesalkan apa yang sudah kita sia - siakan. Dan sebelum terlambat, semoga kita bisa lebih memaknai makna dalam hidup ini.
Semangat kawan....!!!!
(tams)
Seminar Jurnalistik “Citizen JournalismDalam Jurnalistik Radio”, Di Kampus IISIP Jakarta
Saat ini media massa dapat dikatakan mampu menginformasikan setiap peristiwa, permasalahan dan gejala yang ada di masyarakat kepada khalayak. Tidak hanya itu, masyarakatpun bias turut menginformasikan segala sesuatu yang terjadi.
Seperti yang dilakukan Elshinta sebagai media informasi radio yang mengadakan program News and Talk yang mengangkat isu Citizen Journalism. Apa itu Citizen Journalism?. Dalam seminar yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurnalistik (Himajur), IISIP Jakarta, Haryo Ristamaji, Produser Eksekutif Radio Elshinta mengartikan, aktivitas Jurnalisme Warga (Citizen Journalism) pada dasarnya melibatkan proses yang sama dengan aktivitas jurnalisme pada umumnya, ungkap Haryo di sela – sela seminar yang bertemakan, "Optimalisasi Citizen Journalism Terhadap Arus Informasi," Senin (17/05/2010).
Haryo menambahkan, radio menjadi sarana yang mudah diakses masyarakat karena radio memiliki ciri khas tersendiri antara lain, berita radio mudah didapatkan (gratis), datang dari sumber yang terpercaya, banyak kesempatan untuk mendengarkan. Hal tersebut dibenarkan Drs. Omar Abidin Gilang, Dosen IISIP Jakarta yang juga mengajarkan mata kuliah Pengantar Siaran Radio.
Dalam hal ini, jurnalisme warga adalah kegiatan partisipasi aktif yang dilakukan oleh masyarakat dalam kegiatan pengumpulan, pelaporan, analisis serta penyampaian informasi dan berita. Tipe seperti ini akan menjadi paradigma dan tren baru dlama penyampaian informasi. Perkembangan di Indonesia dipicu pada tahun 2004 saat tsunami di Aceh yang dilaporkan langsung oleh korban tsunami. Dan terbukti berita yang dilaporkan langsung oleh korban tersebut dapat menyaingi berita yang dibuat oleh jurnalis profesional dalam hal nilai beritanya.
(tams)
Jumat, 14 Mei 2010
Antara Aku, Teman dan.....................
Jadi, hargailah KAWAN kita selagi kita terasa dia BERARTI....
Walau harta berlimpah ruah,
Teman tetap yang paling berharga...
Satu hari CINTA & KAWAN berjalan dekat telaga sunyi
Tiba-tiba CINTA terjatuh kedalam telaga. Kenapa?
Karena CINTA itu buta.
Lalu KAWAN ikut terjun ke dalam telaga. KeNaPa?
Karena KAWAN akan berbuat apa saja demi CINTA!!
Di dalam telaga CINTA hilang.
Kenapa??
Karena, CINTA itu halus dan mudah menghilang.
Kalau hilang, sukar dicari, apalagi dalam telaga yang gelap.
Sedangkan KAWAN masih mencari.
Dimana CINTA & terus menunggu.
Kenapa?
Karena, KAWAN itu sejati & akan kekal sebagai KAWAN yang setia.
Jadi, hargailah KAWAN kita selagi kita terasa dia BERARTI....
Walau harta berlimpah ruah,
Teman tetap yang paling berharga...
(tams)
Kamis, 13 Mei 2010
Segelintir Harapan
“ Tak peduli seberapa pelan langkahmu kau tapakkan, yang penting jangan sekali – kali kau hentikan langkahmu. Dan ingatlah, musuh terbesar dalam hidup adalah dirimu sendiri!”
Siang ini nampak lumayan cerah, kapas – kapas putih berselimut biru langit tertata rapi tanpa setitik noda. Sementara di satu sisi sang mentari menatap angkuh dibaliknya. Dan dibawahnya derap langkah – langkah penghuni bumi seolah – olah tanpa henti menceritakan kesibukan harinya. Dan deru nafas jiwa yang tak akan ada hentinya berharap. Dan semilir angin menandakan nafas bumi yang tak pernah berhenti. Dan kutambatkan pada angin, semoga nafas hatiku terbawa kepada mereka yang merindukan harapan.
Selalu ku jumpai hari dengan segala suasana hati, dan terkadang ku nikmati asa ini untuk diriku sendiri. Terkadang ragam warna terbersit sekilas dari pandanganku dan kusadari itu semua. Dan terkadang semua itu mampu mengobati sedikit luka. Tapi semuanya tidak akan meluruhkan mata hatiku.
Sejenak kupandangi burung gereja yang terbersit dari pandangan mataku dan menelusup dibalik dedaunan. Lalu burung tersebut bergegas menghampiri anaknya dan melantunkan siulan dongeng – dongeng untuk anaknya yang baru bisa kepakkan sayap dengan harapan ia bisa seperti induknya. Sementara itu, angkuhnya mentari mulai jenuh dan redupkan sinarnya. Dan tak kusadari keremangan senja telah meringkas hariku. Aku mencoba bertanya pada sang waktu, “Wahai sang waktu yang telah merampas hidupku. Mengapa engkau selalu melangkah seperti sebuah harapan yang tak tentu arah?” dan sang waktu menjawab, “ Tak peduli seberapa pelan langkahmu kau tapakkan, yang penting jangan sekali – kali kau hentikan langkahmu. Dan ingatlah, musuh terbesar dalam hidup adalah dirimu sendiri!” Sederhana memang, namun membuatku berpikir sejenak.
Dan tak terasa mentari mulai tenggelamkan kelopak matanya dibalik pekatnya senja sore hari. Malam itu tak nampak bintang yang ku pandang, dan aku hanya terkulai letih diatas meja karya mimpiku setelah lelah seharian melukis hidup. Dan seperti biasa tatap mata kosongku, ku sorotkan ke setiap sudut ruangan.
Aku seperti hidup bersama tahanan hati yang terdiam dalam penjara batinku. Dan masih diantara tahanan hati ku termangu. Aku mencoba berteriak namun parau suaraku tak dapat memekakkan telingahati mereka.
Dan aku coba endapkan segala kegalauan, ku pasrah dan diam. Diantara diamku, aku mendengar sesuatu yang berbisik lirih, “Hidup ga harus dimulai dengan senyum dan tawa, ingatlah ketika kau dilahirkan? Engkau hanya bisa menangis.” Aku tersentak dan terbangun dari mimpi sesaatku. Dan aku dapat meringkas jawabnya. Aku sadar bahwa kebahagiaan tidaklah selalu hadir dalam alur kehidupan manusia. Terlalu picik kalau hidup itu akan selalu indah seperti di atas singgasana raja yang bersanding cawan – cawan kristal yang berisi anggur kenikmatan sesaat.
Masih di ruangan ini dengan sejuta penasaran yang ada. Sesekali aku mengintai barisan bintang yang mulai muncul dari balik jendela. Dan lantunan binatang malam yang bernyanyi dibalik kesunyian malam, dan itulah kewajibannya.
Dan kesepian malam ini membaringkan diriku kembali diatas mejak karya mimpiku, yang bertumpuk sejuta harapan dan mimpi – mimpiku. Di dalam ruangan yang berisi sejuta pikiran dan harapan. Dan kurebahkan tubuh yang terasa berat oleh beban – beban hatiku. Dan tak lama peri mimpi seperti mencumbuku hingga aku terbisu, lalu ia mainkan kelopak mataku hingga tertutup sempurna. Dan akupun terlelap dalam mimpi panjang hingga esok pagi yang belum tentu cerah. Namun aku berharap padaNya, semoga harapan akan datang seperti terbitnya mentari pagi, karena hidupku adalah sebuah harapan walau esok belum tentu cerah.( I Think God Can Explain).
(tams)
(310509_10.59pm)
Ngga Ada Judul, Yang Penting Ikhlas dan Sabar
(Foto : arrumtamsQ/ Ullifna Tamama)
Ikhlas diiringi sabar, dan bagaimana kita melapangkan pikiran dan hati. Atas semua yang telah kita alami, baik dan buruk. Dan biarkan takdir menjadi batasan setiap peristiwa yang harus dijalani dan diusahakan. untuk mencari pemecahan masalah baik yang kita hadapi atau kita akan hadapi.
Memang, ikhlas dan sabar itu mudah diucap namun sulit dilakukan. Mungkin kita perlu bercermin diri terhadap apa saja yang telah kita lakukan untuk kita bisa bersabar. Dengan cermin hati untuk membingkai segala masalah yang ada.....
(tams)
Rabu, 12 Mei 2010
Berdamai Dengan Kekasih Moody
Mungkin anda, teman anda atau sahabat anda sedang jatuh cinta setengah mati dengan kekasihnya. Tapi bagaimana jika kekasihnyatersebut memiliki suasana hati yang sering berubah drastis layaknya cuaca.
Mungkin anda, teman anda atau sahabat anda sedang jatuh cinta setengah mati dengan kekasihnya. Tapi bagaimana jika kekasihnyatersebut memiliki suasana hati yang sering berubah drastis layaknya cuaca.
Berhubungan dengan kekasih moody tak ubahnya menaiki wahana roller coaster. Sekali waktu Anda bisa melayang tinggi, lantas tiba-tiba menukik tajam dalam waktu singkat. Perubahan suasana hati kekasih yang tidak menentu memang bisa membuat hubungan menjadi lebih menarik dan penuh kejutan. Namun bukan tidak mungkin pula membuat Anda merasa stres, kecewa, bahkan berujung pada perpisahan.
Nah, pelajari bagaimana cara mengatasi suasana hati kekasih, agar anda tidak perlu jatuh ke dalam emosi yang menyeramkan:
Meramal masa depan
Mengarahkan kondisi mental kekasih sering kali menjadi misi mustahil. Tapi Anda tidak harus membaca pikiran untuk bisa merasakan suasana hati kekasih setiap harinya. Semakin Anda mengenal seseorang, Anda akan semakin mampu menangkap sinyal suasana hatinya.
Baca isyarat-isyarat verbal dan catat faktor-faktor eksternal apa saja yang mampu memicu perubahan suasana hatinya, sehingga dapat memberikan petunjuk berharga tentang kapan suasana hatinya akan memburuk. Setelah memprediksi, Anda bisa memutuskan langkah apa yang sebaiknya diambil.
Bicara empat mata
Reaksi pertama kita ketika merasakan suasana hati yang buruk datang mendekat adalah berusaha tetap tenang dan mengalah. Dalam jangka pendek, usaha ini mungkin berhasil. Akan tetapi, akan menjadi tidak bijaksana untuk terus melakukannya dalam hubungan jangka panjang.
Belajarlah untuk berbicara dengan kekasih dan bersiaplah untuk mengajukan pertanyaan sulit atau tidak menyenangkan tentang perasaannya.
Tidak perlu menghakimi, dan dengarkan jawaban kekasih Anda. Mengetahui penyebab kemarahan dan kesedihan kekasih bisa membuat hubungan Anda semakin erat secara emosional.
Hati vs otak
Sangat mudah membiarkan diri kita dikuasai emosi, tapi kadang-kadang otak perlu mengambil alih kemudi. Sulit rasanya berpikir jernih jika emosi dan air mata sudah lebih dulu membanjiri. Sebaiknya, selesaikan masalah dengan kepala dingin.
Jika Anda merasa beban emosi sudah datang mendekat, ambil waktu sejenak untuk berpikir dan mencari aktivitas lain yang menenangkan pikiran. Misalnya jalan-jalan, menulis jurnal, mendengarkan musik, atau hanya duduk diam sambil bermeditasi.
Hindari ketergantungan emosi
Apakah emosi Anda sudah benar-benar terhubung dengan kekasih?
Di awal hubungan, sangat wajar jika Anda ingin menghabiskan setiap waktu luang bersama-sama. Namun jika Anda menemukan suasana hati Anda menjadi terpengaruh oleh suasana hatinya, sudah saatnya melepaskan ketergantunga.
Ketergantungan emosi bisa mengubah hubungan yang mulus menjadi Segitiga Bermuda. Jangan biarkan kesedihan atau kebahagiaan kekasih mendikte mood Anda sendiri. Jika perlu, cari waktu berpisah sejenak untuk mempertahankan kemerdekaan mental Anda darinya.
Semoga berguna untuk anda
(tams)
Mencoba Berdamai Dengan kesendirian
Mungkin anda merasa sangat kesepian dan seolah tertinggal jauh di belakang. ataupun anda merasa begitu sendiri, merasa asing terhadap segala sesuatu yang dulunya terasa begitu akrab.
Mungkin anda merasa sangat kesepian dan seolah tertinggal jauh di belakang. ataupun anda merasa begitu sendiri, merasa asing terhadap segala sesuatu yang dulunya terasa begitu akrab.
Segala sesuatu berubah, orang-orang menua, teman-teman menjauh ataupun pindah. Tetapi ketika Anda merasa menjadi satu-satunya yang sendiri dan tersisa, sebuah studi menunjukkan fakta sebaliknya. Anda sesungguhnya TIDAK SENDIRIAN. Mengapa kesepian? pada tingkat individu adalah persepsi seseorang tentang isolasi sosial dan bukan aktualitas dari kesendirian. Itulah sebabnya mengapa banyak individu lajang seolah melihat semua orang jatuh cinta, menikah, atau melanjutkan hidup, bahkan meskipun angka-angka menunjukkan hal sebaliknya.
Kesepian yang dirasakan sebenarnya merupakan respon fisiologis atau agen perubahan yang membantu manusia menghindari bahaya isolasi kronis. Kabar baiknya, setiap individu memiliki kekuatan untuk mengubah cara mereka melihat sesuatu. Seperti segala sesuatu yang lain, mengatasi kesepian semata-mata seni menyeimbangkan yang melibatkan hal-hal berikut ini:
Memahami gejala
Tidak sedikit orang menyalahartikan kesepian dengan kesedihan, depresi, rasa takut, dan bahkan kebosanan. Padahal, masing-masing kondisi ini gejala yang sedikit berbeda. Dengan menganalisis tanda, memahami pemicu, frekuensi, serta pola waktu yang memengaruhi Anda secara pribadi, maka Anda akan lebih siap untuk mengatasi rasa kesepian atau menghindarinya sama sekali.
Ubah gaya hidup
Makan malam sendirian di depan televisi setiap hari sepulang bekerja, bisa menjadi malapetaka yang memperparah rasa kesepian Anda. Sebaliknya, makan di luar atau menonton film di bioskop mungkin terasa menakutkan pada awalnya, tetapi mendorong Anda untuk menyelami jenis aktivitas sosial yang akan membantu memecahkan pola isolasi.
Jadi, mulailah membuat perubahan kecil dan menggabungkannya ke dalam rutinitas sehari-hari Anda. Anda akan terkejut melihat perbedaan yang timbul akibat perubahan ini.
Berjumpa
Anda mungkin berpikir internet merupakan sekutu terbaik untuk mengusir sepi. Bisa jadi, asalkan Anda meluangkan waktu untuk bertemu dengan teman-teman dari dunia maya tersebut. Jika tidak, sama saja artinya dengan memperburuk kehidupan sosial Anda. Daripada berkutat setiap hari di depan komputer, lebih baik ikut bercengkrama sesekali dengan teman-teman di manapun anda bisa temui.
Olahraga
Olahraga bukan hanya baik untuk tubuh, melainkan juga membantu mengisi ruang emosional yang kosong. Latihan kardiovaskular memiliki efek mengubah pikiran, yang bukan hanya membuat orang terlihat lebih fit, tetapi juga merasa bahagia terhadap dirinya sendiri.
Mementingkan kualitas
Anda sudah bukan di SMA lagi. Jadi, jangan menganggap hidup ini layaknya sebuah kontes popularitas. Seorang sahabat baik bisa mengubah hidup Anda, dan beberapa orang yang bisa Anda ajak bicara adalah apa yang dibutuhkan untuk mengatasi kesepian.
Buang rasa bersalah
Ada perbedaan antara sendirian dan merasa kesepian. Sebagai manusia, kita semua butuh waktu untuk menyepi sendiri. Berikan diri Anda ruang yang dibutuhkan, ketika Anda membutuhkannya. Tidak perlu menempatkan tekanan sosial yang tidak semestinya pada diri Anda sendiri.
Semoga bisa berguna buat anda.
(tams)
Sabtu, 08 Mei 2010
Komunitas Sepeda Kota Tua
Selasa, 04 Mei 2010
Potret Anak Sekolah
Minggu, 02 Mei 2010
Foto Olahraga
Sabtu, 01 Mei 2010
Foto Human Interest: Panen Padi
Foto Berita: Kuburan Di Depan PSSI
Info Kegiatan Warga DKI Jakarta Sabtu, 1 Mei 2010 (May Day)
Info Kegiatan Warga DKI Jakarta Sabtu, 1 Mei 2010 (May Day)
1.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 00.00 s/d 00.00
Tempat Kejadian : Area KSO terminal Peti Kemas Koja Jl. Timor I Jakarta Utara
Pelaksana : Serikat Pekerja Terminal Peti Kemas koja
Bentuk Kegiatan : Mogok Kerja
2.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 07.00 s/d 12.00
Tempat Kejadian : Depan Terminal Petikemas UPTK Koja Jakarta Utara
Pelaksana : Serikat Buruh Transportasi Perjuangan Indonesia
Bentuk Kegiatan : Unjuk Rasa
3.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 07.00 s/d 10.00
Tempat Kejadian : Route Bundaran Hotel Indonesia-Sarinah-Bundaran Hotel Indonesia- Jakarta Pusat
Bentuk Kegiatan : Unjuk Rasa
4.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 08.00 s/d 17.00
Tempat Kejadian : - Bundaran Hotel Indonesia Jl. M.H. Thamrin Jakpus - Depan Istana Negara Jl. Merdeka Utara Jakpus.
Pelaksana : Asosiasi Serikat Pekerja Indonesia
Bentuk Kegiatan : Unjuk Rasa
5.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 08.00
Tempat Kejadian : Apasrtemen Permata Senayan Tanah Abang Jakarta Pusat
Pelaksana : Serikat Karyawan Apartemen Tanah Abang Jakarta Pusat
Bentuk Kegiatan : Mogok Kerja
6.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 08.00
Tempat Kejadian : Route: Lap Pertamina bitung-Jatiuwung-Cimone-Pemkot Tangerang-Citra Raya-Balaraja-Lap Pertamina-Bitung Tangerang
Pelaksana : SBSI Muchtar Pakpahan
Bentuk Kegiatan : Unjuk Rasa
7.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 08.00 s/d 14.00
Tempat Kejadian : Pusat Pengembangan Pelayanan Sosial Anak Kementrian Sosial RI Bambu Apus Cipayung Jakarta Timur
Pelaksana : Federasi Serikat Pekerja Pariwisata dan Sektoral Indonesia
Bentuk Kegiatan : Bhakti Sosial
8.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 08.00 s/d 13.00
Tempat Kejadian : Area Kawasan Berikat Nusantara Cakung Jakarta Utara
Pelaksana : Aliansi Buruh Kawasan ABK
Bentuk Kegiatan : Mimbar Bebas dan Hiburan
9.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 08.00 s/d 22.00
Tempat Kejadian : Gedung Serbaguna Kampus B Univ Negeri Jakarta
Pelaksana : Unit Kegiatan Olahraga Univ Negeri Jakarta
Bentuk Kegiatan : Kejuaraan Hoki Ruangan Mahasiswa Antar Perguruan Tinggi se-Indonesia
10.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 08.00 s/d 21.00
Tempat Kejadian : Hall Basket Gelora Bung Karno Senayan Jakarta Pusat
Pelaksana : Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia
Bentuk Kegiatan : Sampoerna Hijau Voli Proliga 2010
11.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 08.00 s/d 20.00
Tempat Kejadian : Lap Softball Pintu I Gelora Bung krano Senayan Jakarta Pusat
Pelaksana : PB. Perbasasi
Bentuk Kegiatan : Kejuaraan Slo Pitch Sea Tournament 2010
12.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 08.00 s/d 17.00
Tempat Kejadian : Sirkuit NP Area Parkir barat JIExpo Kemayoran Jakarta Pusat
Pelaksana : PT. Jakarta International Expo
Bentuk Kegiatan : Achilles Drive Bettle 2010 Seri II
13.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 08.00 s/d 17.00
Tempat Kejadian : Lapangan D Gelora Bung Karno Senayan Jakarta Pusat
Pelaksana : Tabloid Bola
Bentuk Kegiatan : All Star Team Challange
14.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 09.00 s/d 16.00
Tempat Kejadian : - Bundaran Hotel Indonesia Jl. M.H. Thamrin Jakpus - Depan Istana Negara Jl. Merdeka Utara Jakpus, dan gedung DPR/MPR RI Jl. Gatot Subroto Jakarta Pusat
Bentuk Kegiatan : Unjuk Rasa
15.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 09.00 s/d 14.00
Tempat Kejadian : Depan Istanah Negara Jl. Merdeka Utara Jakarta Pusat
Pelaksana : Gabungan Serikat Pekerja Manufktur Independen Indonesia
Bentuk Kegiatan : Unjuk Rasa
16.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 09.00 s/d 15.00
Tempat Kejadian : Bundaran Hotel Indonesia Jl. M.H. Thamrin Jakpus
Pelaksana : Federasi Serikat Pekerja Logam dan Mesin
Bentuk Kegiatan : Unjuk Rasa
17.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 09.00 s/d 16.00
Tempat Kejadian : Bundaran Hotel Indonesia Jl. M.H. Thamrin Jakpus
Pelaksana : Himpunan Mantan dan Karyawan Hotel Indonesia
Bentuk Kegiatan : Unjuk Rasa
18.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 09.00 s/d 17.00
Tempat Kejadian : - Bundaran Hotel Indonesia Jl. M.H. Thamrin Jakpus - Depan Istana Negara Jl. Merdeka Utara Jakpus.
Pelaksana : Gerakan Serikat Buruh Indonesia
Bentuk Kegiatan : Unjuk Rasa
19.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 09.00 s/d 17.30
Tempat Kejadian : Kantor DPP SBSI 1992 Jl IR. Djuanda 5B Jakarta Pusat dan Depan Istana Negara Jl. Merdeka Utara Jakarta Pusat
Pelaksana : Serikat Buruh Sejahtera Indonesia
Bentuk Kegiatan : Unjuk Rasa
20.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 09.00 s/d 17.00
Tempat Kejadian : - Bundaran Hotel Indonesia Jl. M.H. Thamrin Jakpus - Depan Istana Negara Jl. Merdeka Utara Jakpus,
Pelaksana : Fo9rum Perjuangan Rakyat
Bentuk Kegiatan : Unjuk Rasa
21.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 09.00 s/d 14.00
Tempat Kejadian : Bundaran Hotel Indonesia Jl. M.H. Thamrin Jakpus
Pelaksana : Front Kebuyaan Indonesia
Bentuk Kegiatan : Unjuk Rasa
22.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 09.00
Tempat Kejadian : gedung DPR/MPR RI Jl. Gatot Subroto Jakarta Selatan, Bundaran Hotel Indonesia dan Depan istana Negara Jl. Merdeka Utara Jakarta Pusat
Pelaksana : Serikat Buruh Migran Indonesia
Bentuk Kegiatan : Unjuk Rasa
23.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 09.00
Tempat Kejadian : Kantor Depnakertrans Jl. Gatot Subroto Jakarta Selatan, Bundaran HI Jl. Mh. Thamrin Jakarta Pusat dan Depan Istana Negara Jl. Merdeka Utara Jakarta Pusat
Bentuk Kegiatan : Unjuk Rasa
24.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 09.00
Tempat Kejadian : Depan Istana Negara Jl. Merdeka Utara Jakpus
Pelaksana : Warga Rusun Dakota 9 Kemayoran Jakarta Pusat
Bentuk Kegiatan : Unjuk Rasa
25.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 09.00
Tempat Kejadian : Lap. Ahmad Yani Kota Tangerang
Pelaksana : Dewan Pimpinan Daerah konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia
Bentuk Kegiatan : Rapat Akbar dan Konsulidasi DPD KSPSI Propinsi Banten
26.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 09.00
Tempat Kejadian : Gedung DPR/MPR RI Jl. Jend. Gatot Subroto Jakpus
Pelaksana : Guntur 49
Bentuk Kegiatan : Unjuk Rasa
27.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 09.00 s/d 11.00
Tempat Kejadian : Warung Daun Jl. Cikini Raya Jakarta Pusat
Pelaksana : Radio Trijaya
Bentuk Kegiatan : Talk Show
28.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 09.00 s/d 16.00
Tempat Kejadian : Lap PTIK Kebayoran Baru Jakarta aSelatan
Pelaksana : PT. Trojan Power
Bentuk Kegiatan : Pertandingan Bola Antar Tukang Bangunan
29.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 10.00
Tempat Kejadian : - Bundaran Hotel Indonesia Jl. M.H. Thamrin Jakpus - Depan Istana Negara Jl. Merdeka Utara Jakpus
Bentuk Kegiatan : Unjuk Rasa
30.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 10.00 s/d 15.00
Tempat Kejadian : - Bundaran Hotel Indonesia Jl. M.H. Thamrin Jakpus - Depan Istana Negara Jl. Merdeka Utara Jakpus,
Pelaksana : Indonesia Banking Union
Bentuk Kegiatan : Unjuk Rasa
31.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 10.00 s/d 16.00
Tempat Kejadian : Depan Istana Negara Jl. Merdeka Utara Jakarta Pusat dan Gedung DPR/MPR RI Jl. Gatot Subroto Jakarta Selatan
Pelaksana : Serikat Pekerja Forum Komunikasi Karyawan
Bentuk Kegiatan : Unjuk Rasa
32.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 10.00 s/d 18.00
Tempat Kejadian : Bundaran Hotel Indonesia Jl. MH. Thamrin Jakarta Pusat dan Depan Istana Negara Jl. Merdeka Utara Jakarta Pusat
Pelaksana : Serikat Buruh Indonesia
Bentuk Kegiatan : Unjuk Rasa
33.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 10.00
Tempat Kejadian : Kantor Depnakertrans Jl. Gatot Subroto Jakarta Selatan, Bundaran HI Jl. Mh. Thamrin Jakarta Pusat dan Depan Istana Negara Jl. Merdeka Utara Jakarta Pusat
Bentuk Kegiatan : Unjuk Rasa
34.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 11.00
Tempat Kejadian : - Bundaran Hotel Indonesia Jl. M.H. Thamrin Jakpus - Depan Istana Negara Jl. Merdeka Utara Jakpus,
Pelaksana : Gabungan Serikat Pekerja Merdeka Indonesia
Bentuk Kegiatan : Unjuk Rasa
35.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 12.00 s/d 19.00
Tempat Kejadian : GOR Kebon Jeruk Jakarta Barat
Pelaksana : OSIS SMAN 78 Jakarta Barat
Bentuk Kegiatan : Invitasi Bola Basket 78
35.Tanggal : 01-05-2010
Waktu : 08.00 s/d 24.00
Tempat Kejadian : Asrama Haji Pondok Gede Jl. Raya Pondok Gede Jaktim
Pelaksana : Panitia Konggres Partai Buruh
Bentuk Kegiatan : Konggres II Partai Buruh 2010 dan Peringatan Mayday
(Sumber TMC Polda Metro Jaya)
(tams)